Continuous Dyeing: Teknologi Pewarnaan Pada Garuda Solo Perkasa
CV. Garuda Solo Perkasa (GSP) melakukan proses pewarnaan kain menggunakan Continuous Dyeing yaitu proses pewarnaan kain secara berkelanjutan dengan sistem yang memungkinkan kain bergerak melalui beberapa tahapan tanpa berhenti. Teknologi ini digunakan untuk produksi massal karena lebih efisien dibandingkan metode batch (seperti jet dyeing atau jigger dyeing).
Proses Continuous Dyeing
-
Padding (Pemberian Warna)
Kain direndam dalam larutan pewarna menggunakan mesin padding mangle (rol berlapis karet atau logam yang menekan kain agar warna meresap). -
Drying (Pengeringan Sementara)
Setelah warna diaplikasikan, kain melewati mesin pengering (hot air dryer) untuk menghilangkan kelebihan air dan menstabilkan pewarna. -
Fixation (Fiksasi Warna)
Warna difiksasi menggunakan uap panas (thermosol process) atau bahan kimia seperti alkali untuk reaksi pada pewarna reaktif. -
Washing (Pencucian Akhir)
Kain dicuci untuk menghilangkan residu pewarna yang tidak menempel sempurna dan meningkatkan ketahanan luntur warna.
Keunggulan Continuous Dyeing
- Efisiensi Produksi Tinggi – Mampu mewarnai ribuan meter kain secara terus-menerus tanpa jeda.
- Konsumsi Air Lebih Rendah – Dibandingkan metode batch dyeing, continuous dyeing lebih hemat air.
- Warna Konsisten – Kualitas pewarnaan lebih seragam karena prosesnya terkontrol secara otomatis.
- Cocok untuk Produksi Massal – Ideal untuk kain woven seperti katun, poliester, atau campuran (TC, CVC).
Jenis Pewarna yang Digunakan dalam Continuous Dyeing
Jenis Pewarna | Jenis Kain | Metode Fiksasi |
---|---|---|
Pewarna Reaktif | Katun, Rayon | Reaksi dengan alkali |
Pewarna Dispersi | Poliester | Pemanasan tinggi (Thermosol) |
Pewarna Vat | Katun | Oksidasi setelah reduksi |
Teknologi Continuous Dyeing sangat cocok untuk industri tekstil yang membutuhkan produksi besar dengan efisiensi tinggi, terutama untuk kain woven seperti katun, poliester, dan campuran (TC, CVC).